Pentingnya Kespro remaja di MTsN 4 Sragen

Pagi ini Selasa 14 Agustus 2018 padat dengan kegiatan di MTs Negeri 4 Sragen. Selain upacara hari pramuka, sekitar jam 09.00 WIB masih ada kegiatan sosialisasi dan penyuluhan kesehatan reproduksi bagi remaja tentang pemberian tablet Fe (Zat Besi) bagi remaja putri. Penyuluhan ini dilaksanakan atas dasar program dari Puskesmas Plupuh di bawah naungan Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen. 

Topik dalam penyuluhan kali ini terkait dengan penanggulangan anemia pada remaja putri yaitu dengan pemberian tablet tambah darah sebagai persiapan untuk menjadi ibu hamil, karena wanita yang haid (menstruasi), menikah atau hamil lebih banyak membutuhkan zat besi untuk pertumbuhan dan perkembangan janinnya. Akibat kekurangan zat besi pada ibu remaja putri yang haid menjadi lemah, atau bagi yang hamil antara lain akan mengalami keguguran, BBLR dan perdarahan, yang menjadi penyebab tertinggi kematian ibu melahirkan.

Anemia merupakan kekurangan kadar hemoglobin dalam darah yang disebabkan karena kekurangan zat gizi yang diperlukan untuk pembentukan Hb tersebut. Remaja putri adalah masa peralihan dari anak menjadi dewasa , ditandai dengan perubahan fisik dan mental. Perubahan fisik ditandai dengan berfungsinya alat reproduksi seperti menstruasi (umur 10-19 th). Wanita usia subur adalah wanita pada masa atau peroide dimana dapat mengalami proses reproduksi . Ditandai masih mengalami menstruasi (umur 15-45 th).

Petugas kesehatan yang telah melakukan pemeriksaan Hb, banyak remaja putri yang Hb nya rendah, Oleh karena itu petugas kesehatan puskesmas mencoba melakukan tindak lanjut dengan memberikan tablet tambah darah pada remaja putri, sesuai dengan surat dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen No. 441.14/1440/13/2018.

Melihat keadaan di lapangan yang demikian, apabila tidak diberikan zat besi (Fe) akan berdampak terhadap anemia bagi remaja putri atau calon ibu hamil. Jika mengalami Anemia akan berdampak pada :

1. Menurunnya kesehatan reproduksi.
2. Terhambatnya perkembangan motorik, mental dan kecerdasan.
3. Menurunkan kemampuan dan konsentrasi belajar
4. Konsentrasi belajar menurun sehingga prestasi belajar rendah dan dapat menurunkan produktivitas kerja.
5. Mengganggu pertumbuhan sehingga tinggi badan tidak mencapai optimal.
6. Menurunkan tingkat kebugaran.

Melihat pentingnya penyuluhan ini, para peserta remaja yang mengikuti penyuluhan dapat memperhatikan dengan seksama dan sungguh-sungguh. Sehingga materi penyuluhan yang mereka dapatkan hari ini akan berguna dan bermanfaat bagi kehidupan mereka masing-masing nantinya.

Artikel Lainnya :

• HARI GURU NASIONAL
• Biasakan Budaya Tertib
• Pembiasaan Jum
• Pendidikan Sebagai Investasi Jangka Panjang
• Apa Itu Pemanasan Global